Friday, October 30, 2009

KPK oh KPK

KPK atau Komisi Pemberantasan Korupsi lahir atas dorongan untuk memberantas budaya korupsi di negeri tercinta ini (budaya kok mau diberantas, budaya mestinya dilestarikan ya... :p ). Tapi malang tak bisa ditolak dan untung tak bisa diraih. Saat ini KPK sedang dirundung duka, setelah Antasari Ashar dijadikan tersangka dalam kasus pembunuhan, selanjutnya Chandra dan Bibit juga ditahan oleh polisi atas dugaan kasus penyalahgunaan wewenang dan pemerasan/penyuapan.

Sebagai seorang warga negara Indonesia, saya ingin sekedar mengungkapkan pendapat pribadi didasarkan atas berita di media. Silahkan teman-teman membaca berita ini. Dari berita ini saya menyimpulkan bahwa SBY selama ini tidak puas dengan kinerja KPK yang bisanya hanya menjebak bukannya mencegah korupsi. Lalu apa hubungan SBY dalam kasus yang saat ini melilit para pimpinan KPK? Saya melihat justru SBY mempunyai motif yang sangat besar sebagai aktor sentral pelemahan KPK.

Bukti keterlibatan SBY sebenarnya cukup jelas, yaitu ketika dalam rekaman pembicaraan para "musuh" KPK, sempat beberapa kali mencatut nama SBY/RI 1, dan kemudian buru-buru membantahnya dan menyebut hanya guyonan saja. Setelah itu SBY juga buru-buru membantah keterlibatannya. Gejala lain yang cukup kentara adalah pihak kepolisian sangat yakin dan percaya diri dengan semua langkah yang ditempuh dalam proses pengusutan Chandra dan Bibit. Padahal sudah sangat jelas, para saksi dan tersangka menyangkal statemen Kapolri. Hal ini tidak akan mungkin terjadi jika si "Buaya" sudah berteman dengan "Dinosaurus" terlebih dahulu. Ada pengamat yang menyebut teman si buaya adalah "Komodo", tapi menurut saya masih kurang besar.

Dulu SBY juga pernah kelepasan ngomong bahwa jangan sampai KPK menjadi lembaga yang "superbodi" dan tidak terjamah. Ini juga masih segar di ingatan saya. Dan satu lagi teman, jangan lupa besan SBY juga pernah tersangkut urusan korupsi. Jadi lengkaplah sudah.

Teman, hukum di Indonesia ibarat sarang laba-laba, hanya akan mampu menangkap hewan-hewan kecil, tapi jika ada hewan besar yang melewatinya, pasti sarang tersebut akan rusak berantakan. Entah apa yang kelak akan terjadi dengan masa depan hukum dan pemberantasan korupsi di Indonesia.

Wednesday, October 28, 2009

Soal-soal Tes Tertulis CPNS

Buat yang sedang persiapan mengikuti tes CPNS, berikut ini ada contoh soal-soal CPNS yang bisa didownload di link berikut.

Kumpulan soal-soal CPNS

Untuk soal ini tidak dilengkapi dengan jawaban, silahkan mencari sendiri jawaban dengan membaca sumber atau referensi yang lengkap. Selamat belajar, semoga diterima!

Monday, July 6, 2009

Kasak-kusuk Pilpres - 3

Beberapa hari yang lalu, saya melihat berita di tv, SBY menggelar doa bersama di kediamannya. Waktu diwawancarai, dia bilang bahwa doa bersama diadakan dalam rangka melawan 'sihir' yang mungkin digunakan oleh kubu lawan. Kalimatnya cukup bagus: "sihir harus dilawan dengan dzikir". Saat itu saya tidak bereaksi apa-apa, hanya sekilas lalu saja.

Tetapi kenangan melihat berita tersebut teringat kembali begitu saya membaca berita di detik dan komentar beberapa teman di fb. Di detik, ada dua tokoh yang memberi komentar berkaitan hal tersebut. Pertama Permadi di berita http://pemilu.detiknews.com/read/2009/07/04/122557/1158920/700/permadi-masa-doktor-percaya-sihir, dengan nada mentertawakan Permadi menyindir: "masa doktor percaya pada sihir". Selain itu Permadi juga mengatakan bahwa SBY dapat dituduh memfitnah lawan menggunakan ilmu sihir. Komentar kedua datang dari Ali Mochtar Ngabalin dari kubu JK, justru menyerang balik: SBY punya jimat dan sering minta restu arwah (http://pemilu.detiknews.com/read/2009/07/04/132126/1158941/700/ngabalin-sby-punya-jimat-sering-minta-restu-arwah).

Lepas dari benar tidaknya SBY punya jimat atau percaya klenik, hanya dia sendiri dan Allah yang tahu. Semoga saja salah. Tetapi jika benar, saya tahu jawaban kenapa selama masa pemerintahan SBY, Indonesia selalu dirundung bencana, itu karena pemimpinnya musyrik atau menyekutukan Allah.

Jika kubu lawan SBY tidak memanfaatkan isu ini, artinya yang dikatakan SBY benar, semuanya menggunakan sihir atau ilmu hitam untuk menang dalam pilpres.

Wednesday, July 1, 2009

Kasak-kusuk Pilpres - 2

Pilpres tinggal seminggu lagi. Kampanye dan debat belum selesai, para capres masih sibuk mengobral janji. Satu isu kampanye yang menarik perhatian saya adalah mengenai isu hutang luar negeri Indonesia.

Beberapa hari yang lalu saya membaca koran, ada salah satu LSM pemerhati hutang luar negeri merilis bahwa hutang luar negeri Indonesia saat ini adalah yang terbesar dalam sejarah. Jika dibagi rata ke semua warga negara, maka masing-masing kepala kebagian hutang sekitar 7 jutaan. Keesokan harinya, di koran yang sama, Menteri Keuangan (yang notabene adalah orang SBY) mengeluarkan pernyataan yang secara implisit menyanggah rilis LSM tersebut. Meskipun hutang luar negeri mengalami kenaikan, tetapi justru rasio hutang dengan PDB (Pendapatan Domestik Bruto) adalah yang terendah sepanjang sejarah yaitu hanya 32%. Dan juga dibanding-bandingkan dengan negara lain, nilai tersebut masih rendah. Bagi orang awam yang tidak tahu maksud dari istilah-istilah tersebut. Maksudnya kurang lebih seperti ini, memang jumlah hutang naik tetapi penghasilan naik lebih tinggi lagi.

Belakangan isu ini sempat menghangat, tapi tidak ada lawan SBY yang bisa memanfaatkan dengan baik. Sebenarnya mana yang lebih baik? Hutang dihitung secara absolut atau relatif? Menurut saya mudah jawabannya, seharusnya secara absolut jumlah hutang turun dan secara relatif (rasio hutang-PDB) juga turun.

Sekarang pendapat saya sebagai warga negara. Saya tidak suka dengan yang namanya hutang dalam bentuk apapun. Secara filosofis hutang itu membuat malu di siang hari dan membuat gelisah di malam hari bagi si pengutang. Saya tahu persis bahwa negara berkembang seperti Indonesia membutuhkan dana yang cukup besar untuk pembangunan. Tetapi apa ya harus dari hutang? Kenapa tidak mengoptimalkan pajak dan investor?

Saya akan memilih capres yang punya program riil mengenai masalah hutang luar negeri ini. Tetapi sepertinya tidak ada.

Tuesday, June 23, 2009

Kasak-kusuk Pilpres - 1

Indonesia sedang demam pilpres, setelah 'kurang begitu sukses' dengan pileg. Sudahkah anda menentukan capres pilihan? Jika belum berarti sama dengan saya, meskipun partai pilihan saya di pileg sudah mendukung satu pasangan, tetapi kali ini sepertinya saya tidak akan sependapat dengan partai tersebut.

Seperti apakah kriteria capres pilihan anda? Ok, kali ini saya akan berbagi mengenai kriteria capres dambaan saya. Cukup sederhana, saya hanya punya 2 kriteria untuk capres.
  1. Pemimpin yang tidak ingin dipilih. Pernahkah dalam kampanye, ada capres yang mengatakan "Jangan pilih saya! Sekali lagi jangan pilih saya! Sata takut dimintai pertanggungjawaban nanti di akhirat." Pasti yang dikatakan adalah sebaliknya, "lanjutkan" atau "lebih cepat lebih baik"... :)
  2. Pemimpin yang berperut tidak buncit. Saya usul kepada KPU supaya pada saat pendaftaran capres, dimasukkan pengukuran lingkar perut. Lingkar perut ini bagi saya mempunyai makna yang dalam. Seorang yang berperut buncit berarti adalah orang yang berlebih-lebihan, paling tidak dalam hal makan. Artinya dia tidak dapat mengendalikan nafsunya. Dalam cerita pewayangan, seorang ksatria selalu dilambangkan dengan tokoh yang berperut ramping, sedangkan tokoh yang berperut buncit adalah raksasa atau tokoh jahat.
Barangkali kriteria saya tidak masuk akal dan mengada-ada. Tapi sebagai warga negara saya berhak untuk mengungkapkan pendapat saya. Jika tidak ada capres yang memenuhi dua kriteria tersebut, mungkin saya tidak akan menggunakan hak pilih saya.

Thursday, June 18, 2009

Hati-hati Menggunakan Motor Matic

Belakangan ini sepeda motor dengan transmisi otomatis atau lebih dikenal dengan motor matic semakin populer di kalangan masyarakat. Berbagai merk pun semakin banyak untuk dipilih, mulai dari kymco, yamaha (mio dan nouvo), honda (vario dan beat) serta suzuki (spin). Modelnya yang menarik serta kemudahan penggunaan menjadi alasan bagi para penggemar motor untuk berpindah ke motor matic. Kelemahan konsumsi bahan bakar yang lebih boros pun agak dikesampingkan para pencinta matic.

Tapi saya mempunyai pengalaman buruk menggunakan motor matic. Kemarin istri dan anak saya terjatuh dari motor matic karena masalah sepele. Yaitu, anak saya yang berusia lima tahun minta untuk berdiri di depan. Saat berhenti dan mau turun, kondisi mesin masih hidup, secara tidak sengaja anak saya memegang dan memutar handle gas. Sehingga motor berjalan tanpa terkendali dan jatuh. Untung tidak ada yang cedera, hanya yamaha mio kesayangan saya agak sedikit lecet-lecet.

Berdasarkan pengalaman di atas, berikut ini tips aman dari saya menggunakan motor matic:
  • matikan mesin terlebih dahulu sebelum si anak turun dari motor.
  • suruh si anak turun lewat sisi kiri (karena handle gas di sisi kanan).
  • jika anak sudah besar, sebaiknya suruh duduk di belakang saja. Berdiri di depan relatif lebih banyak debu dan asap dibanding dengan duduk di belakang.
Sudah semestinya pabrikan motor memperhatikan desain motor untuk keselamatan pengendara. Setahu saya, Honda sudah memulainya, misal motor tidak dapat distarter jika standart belum dilipat, dan rem dilengkapi dengan pengunci sehingga tangan tidak perlu capek menahan rem jika berhenti di tanjakan atau turunan.

Wednesday, June 17, 2009

Booking Tiket Pesawat Lewat Internet

Libur sekolah telah tiba. Operator transportasi pun kebanjiran penumpang, mulai angkutan darat laut maupun udara. Kecuali feri Ujung-Kamal yang jelas sepi penumpang, karena jembatan Suramadu sudah diresmikan... :)

Bagi yang ingin liburan naik pesawat, berikut ini tips ringan untuk memesan tiket pesawat secara online lewat internet. Silahkan kunjungi situs-situs resmi airlines. Antara lain yaitu:
- Garuda Indonesia
- Lion Air
- Mandala
- Batavia Air
- Sriwijaya Air
- Air Asia
- Citilink

Perusahaan airlines di atas sudah menyediakan layanan booking tiket secara online, jadi tidak perlu repot pesan di agen, bayarnya bisa menggunakan ATM atau kartu kredit. Langkah-langkah booking:

Langkah 1: kunjungi salah satu situs airlines di atas yang menyediakan rute liburan anda. Pilih rute keberangkatan dan tujuan, masukkan jumlah penumpang, serta tanggal keberangkatan. Kemudian akan muncul base fare untuk masing-masing kelas penerbangan. Base fare belum termasuk fuel surcharge dan pajak. Jadi jangan tertipu kalau sekilas melihat tarifnya murah sekali, biasanya itu tarif base fare. Tarif total akan muncul jika anda memilih salah satu tarif di kelas yang anda inginkan dan melanjutkan ke langkah selanjutnya. Termasuk jika ada iklan tarif tiket di media yang murah-murah, itu juga tarif base fare. Kalau yang tarif totalnya benar-benar murah, turunnya di laut... (just kidding).

Langkah 2: masukkan data penumpang yang akan berangkat.

Langkah 3: catat kode booking untuk melakukan pembayaran. Pembayaran bisa dilakukan menggunakan ATM, internet banking maupun kartu kredit. Yang paling bisa diandalkan pembayaran lewat ATM. Saya pernah coba bayar lewat internet banking, sudah saya masukkan kode booking, tapi harga tidak keluar, tapi waktu saya coba di ATM di bank yang sama berhasil. Sedangkan pembayaran menggunakan kartu kredit dibatasi persyaratan, pemilik kartu kredit harus menjadi salah satu penumpang, karena waktu cek in kartu kredit harus ditunjukkan. Bukti pembayaran jangan sampai hilang karena harus ditunjukkan saat cek in.

Tips:
  • pilihlah hari keberangkatan di tengah minggu, karena biasanya tarif termurah ada di tengah minggu. Awal dan akhir pekan merupakan peak load penumpang.
  • bandingkan tarif antar airlines untuk mencari tarif termurah.
  • jika ingin memperoleh tarif termurah maka tunggulah saat airlines mengeluarkan promo.
  • jika seat sudah habis, atau tarif yang murah sudah habis, coba bersabar sedikit, buka lagi situs airlines lain waktu. Ada kemungkinan penumpang yang sudah memesan melakukan pembatalan sehingga masih ada seat tersisa.

Selamat berlibur.

Tuesday, June 16, 2009

Mengganti Busi Avanza

Mobil MPV Toyota Avanza merupakan salah satu mobil yang populer dan laku keras di Indonesia. Terdapat bebarapa varian Avanza: transmisi manual dan otomatis, serta kapasitas mesin 1300 dan 1500 cc. Keluaran terbaru selain dilengkapi sistem EFI (Electronic Fuel Injection) untuk menyuplai bahan bakar ke ruang bakar juga sudah dilengkapi dengan sistem VVTi (Variable Valve Timing Intelligence), yaitu sistem cerdas yang mengatur waktu membuka dan menutupnya katup pada mesin.

Kali ini saya akan berbagi pengalaman tentang cara mengganti busi pada mobil Avanza tipe G VVTi dengan mesin K3-VE (1298 cc). Menurut buku manual dari pabrik, penggantian busi sebenarnya dilakukan setiap 20.000 km. Tetapi karena satu dan lain hal bisa saja busi melemah/mati sebelum waktu penggantian. Seperti yang terjadi pada kasus saya, terjadi pada km 17.700. Awalnya saya tidak menyadari bahwa terjadi masalah pada busi. Pada saat mesin di-start, terdapat getaran aneh yang tidak biasa dan knalpot nembak-nembak. Waktu dipake jalan tenaganya hilang. Hal ini disebabkan karena mesin pincang. Saya sempat konsultasi dengan teman yang lebih berpengalaman, disuruh untuk memeriksa mungkin ada kabel atau selang-selang yang kendor. Setelah saya periksa, hasilnya nihil semua beres. Terus kemudian disuruh untuk mengecek busi.

Sebelum memulai, kita siapkan peralatan yang dibutuhkan. Semuanya ada di toolbox (sebenarnya bukan box karena bentuknya kantong dari kain seperti dompet) yang disertakan oleh pabrik di semua mobil baru. Yaitu: obeng plus, kunci pas nomer 10, kunci busi dan pemutarnya yang berbentuk L. PERHATIAN: Jangan membuka busi pada saat mesin masih panas, karena bisa menyebabkan ulir rusak dan lanas.

Langkah 1: buka kap mesin. Lepaskan kotak filter udara di atas mesin. Kotaknya berwarna hitam dan ada tulisan EFI dan VVTi di atasnya. Ada 3 baut penahan kotak yang harus dilepas dengan kunci 10, kemudian 1 baut dengan obeng plus yang menahan klem pipa saluran udara. Masih ada 3 soket kabel sensor yang menempel di kotak yang harus dilepas juga. Soket kabel dilepas dengan memencet klip pengunci dan tarik, jika agak susah, goyang sedikit sambil ditarik. Ada salah satu kabel yang dipasang menggunakan 2 baut no 10.

Langkah 2: setelah kotak filter udara dilepas, akan terlihat 4 buah plug busi. Kita harus melepas soket kabel plug satu-persatu. Caranya sama persis seperti mencabut soket pada langkah 1: pencet klip pengunci dan tarik, jika agak susah, goyang sedikit sambil ditarik. Kemudian lepaskan baut penahan plug menggunakan kunci 10. Lalu tarik plug busi. Kemudian buka busi menggunakan kunci busi, menggunakan pengungkit berbentuk L. Tidak disarankan menggunakan besi yang lebih panjang, karena momen gaya akan jadi lebih besar. Untuk membuka putar berlawanan arah jarum jam. Jika agak keras, coba minta tolong tukang kebun yang tenaganya besar :). Kalau tidak ada tukang kebun, coba tarik nafas dalam-dalam dan tahan nafas waktu memutar kunci... :).

Langkah 3: periksalah keadaan busi lama. Punya saya terlihat ada satu busi yang basah, kemungkinan ini adalah busi yang bermasalah, karena tidak mampu membakar semua bahan bakar yang masuk. Meskipun terindikasi cuma satu busi yang rusak, lebih baik mengganti semua busi. Mesin ini menggunakan busi Denso XU22PR9 atau NGK DCPR7EA-9. Supaya tidak salah beli busi, bawa busi lama ke toko sparepart. Terakhir saya beli untuk merk Denso satu harganya 22,5 ribu, berarti total empat harganya 90 ribu. Perhatikan gap elektroda busi, anjuran pabrik adalah 0.8-0.9 mm. Busi baru bisa langsung dipasang, jangan sampai jatuh, semisal jatuh harus dipastikan jarak gap elektroda.

Demikian tips ringan ini semoga bermanfaat.